Efek Penambahan Cosolvent Dan Aplikasi Gelombang Ultrasonik Pada Transesterifikasi Minyak Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.) Untuk Produksi Biodiesel

Authors

  • Tri Handayani Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya
  • Bambang Susilo Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Abstract

Abstrak

Penelitian pengolahan biodiesel telah banyak dilakukan untuk mendapatkan hasil bahan bakar biodiesel yang memenuhi Standar Nasional Indonesia. Kendala dalam pengolahan minyak nabati khususnya minyak jarak adalah karena kadar FFA yang tinggi sehingga membutuhkan waktu yang proses yang lama. Salah satu upaya telah dilakukan dalam penelitian dan pengembangan sumber energi alternatif adalah dengan menggunakan gelombang ultrasonik, untuk mempersingkat waktu reaksi. Selain penggunaan gelombang ultrasonik pada penggunaan cosolvent juga dapat mempercepat waktu reaksi menjadi satu fase. Tujuan dari penelitian adalah untuk untuk mengetahui karakteristik fisik dan kandungan biodiesel menggunakan aplikasi gelombang ultrasonik dan penambahan cosolvent. Perlakuan menggunakan metode ekperimental dengan pengujian karakteristik fisik dan kandungan trigliserida, digliserida, monogliserida dan fatty acid metil ester (FAME). Hasil yang didapatkan pada perbandingan volume cosolvent dan metanol 1:1 nilai persentase kandungan FAME sebesar 96.2%, sedangkan pada perbandingan 2:1 menghasilkan persentase 92.8% pada volume 200 ml. Hasil trigliserida pada proses perbandingan cosolvent dengan metanol 1:1 sebesar 1.9%, sedangkan pada perbandingan 2:1 persentase trigliseridanya adalah 4.1%. Hasil digliserida yang didapatkan pada perbandingan 1:1 adalah 1.1%, sedangkan pada perbandingan 2:1 yaitu 2.2%. Monogliserida yang didapatkan mencapai persentase 0.8%, sedangkan perbandingan 2:1 menghasilkan persentase 0.9%. Karakteristik fisik biodiesel menggunakan aplikasi gelombang ultrasonik dan penambahan cosolvent menghasilkan rendemen gliserol mencapai 10.56% yaitu pada perbandingan 1:1 dan 10.64% pada perbandingan 2:1. Hasil pengujian karakteristik biodiesel untuk densitas 880.39 Kg/m3 dan 887.28 Kg/m3, viskositas 3.51 cSt dan 2.82 cSt, titik nyala 121.5 ºC dan 121.95 ºC, dan Cetane Indeks 65.1 dan 65.7. Hasil proses pengolahan biodiesel minyak jarak pagar yang telah dilakukan menggunakan aplikasi gelombang ultrasonik dan penambahan cosolvent keseluruhan sudah memenuhi Standar Nasional Indonesia karena sesuai dengan parameter yang telah ditentukan oleh SNI.

 

Kata Kunci : gliserol, minyak jarak, ultrasonik

Downloads

Issue

Section

Articles