Sintesis dan Karakterisasi Nanopartikel Fe3O4 termodifikasi Biokompatibel Polimer serta Potensinya sebagai Penghantar Obat
Abstract
Nanopartikel sebagai agen penghantar obat berbasis Fe3O4 dalam penelitian ini disintesis dengan dua metode, yakni metode kopresipitasi dan metode sonikasi. Permukaan Fe3O4 selanjutnya dimodifikasi dengan penambahan biokompatibel polimer berupa Polivinil Alkohol (PVA) yang terikat silang dengan Glutaraldehid. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengidentifikasi pengaruh komposisi PVA terhadap sifat fisik dan magnetik material yang meliputi ukuran kristal, parameter kisi, dan faktor g-lande. Metode kopresipitasi dengan lama waktu reaksi 30 menit mampu menghasilkan nanopartikel dengan ukuran lebih kecil dibandingkan dengan metode sonikasi dalam durasi waktu reaksi yang sama. Namun demikian, apabila waktu sonikasi diperpanjang yaitu selama 60 menit, maka akan diperoleh nanopartikel bare Fe3O4 dengan ukuran yang lebih kecil. Selanjutnya penambahan PVA dan GA sebagai capping agent pada permukaan Fe3O4 dimaksudkan untuk mereduksi pembentukan agregat dan proses oksidasi dari Fe3O4 untuk menghasilkan fasa besi oksida lainnya. Penambahan polimer PVA meningkatkan ukuran kristal nanopartikel dibandingkan nanopartikel Fe3O4 tanpa PVA. Namun peningkatan ukuran yang terjadi tidak lebih dari 20 nm. Modifikasi permukaan juga mempengaruhi ukuran parameter kisi. Selain itu pelapisan permukaan Fe3O4 dengan PVA dapat mereduksi proses oksidasi nanopartikel Fe3O4 yang dihasilkan. Hal ini terbukti dari intensitas puncak difraktogram yang lebih tinggi dibandingkan bare nanopartikel pada posisi hkl yang sesuai untuk Fe3O4. Penambahan PVA juga mempengaruhi nilai faktor g-lande, dimana faktor ini berkorelasi dengan sifat magnetik dari material. Secara umum penambahan PVA dapat menurunkan nilai faktor g-lande, namun material masih tetap memiliki rekativitas terhadap medan magnet eksternal.Downloads
Published
03-06-2021
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- Once submitted, it is the corresponding author's responsibility to confirm and warrant the name included as an author of the work is true (shadow author is unacceptable) and that no conflict of interest occurred among the authors.